PERMULAAN PENDERITAAN PADA ZAMAN BARU (Matius 24:3-14)

Jika kita mengikuti berita di media cetak, media online maupun televisi, kebanyakan diwarnai oleh berita kriminal, bencana, kekerasan, dan berbagai krisis lainnya. Zaman ini muncul penyakit baru yang belum pernah ada sebelumnya. Kejahatan semakin menakutkan. Bencana makin meningkat. Hati kita bertanya – tanya? Apa ini tanda – tanda akhir zaman semakin dekat?. Hati kitapun kecut. Apakah bumi tempat kita berpijak ini semakin tua? Di dalam pembacaan kita, para murid juga bertanya kepada Yesus: Bilamanakah itu akan terjadi? Maksudnya menunjuk pada keruntuhan Bait Allah yang sebelumnya disampaikan Yesus pada ayat 2 dan 3. Apakah tanda kedatanganMu dan tanda kesudahan dunia? Para murid mempertanyakan tentang kapan waktu, hari dan tanda – tandanya. Yesus tidak memberikan jawaban sesuai apa yang diinginkan para murid. Yesus justru memberikan pengajaran dan peringatan tentang bagaimana sikap menghadapi berbagai peristiwa dan fenomena. Yesus mau para muridNya mengerti tanda – tanda zaman. Sebab sesungguhnya semua peristiwa dan fenomena itu barulah permulaan penderitaan menjelang zaman baru (ayat 8).

 

Hari ini tema khotbah kita dari Matius 24:3-14 adalah “Permulaan Penderitaan Pada Zaman Baru”. Yesus menyampaikan tanda-tanda umum yang akan terjadi selama zaman ini sampai pada akhir zaman yaitu nabi palsu bertambah banyak sehingga terjadi penyesatan. Peperangan, bencana kelaparan, dan gempa bumi di mana – mana. Penganiayaan terhadap umat Allah akan semakin hebat. Kekerasan, kejahatan, dan pengabaian hukum-hukum Allah akan meningkat dengan cepat. Kasih menjadi dingin tetapi Injil tetap diberitakan di seluruh dunia. Tugas orang percaya ialah dengan setia dan terus-menerus memberitakan Injil kepada "semua bangsa" hingga Tuhan datang kembali. Setiap orang percaya mesti memiliki iman yang teguh selama kesukaran akhir zaman sebab menderita sebagai orang Kristen merupakan bagian yang tak terpisahkan dari iman.

 

Bait Allah di zaman Yesus adalah bangunan yang kokoh dan megah. Tak seorang pun membayangkan bahwa bangunan itu akan hancur. Ternyata nubuat Yesus tentang kehancuran Bait Allah benar – benar terjadi dalam sejarah ketika Romawi di bawah pemerintahan Titus menghancurkan Yerusalem termasuk Bait Allah di dalamnya pada tahun 70 M.

 

Tanda – tanda zaman yang Yesus sampaikan masih terus terjadi sampai saat ini. Pemberontakan terhadap Allah dan penanggalan semua pengekangan moral. Perbuatan seksual yang tidak wajar, kedursilaan, perzinahan, pornografi, penggunaan obat-obat terlarang, hiburan yang memuaskan nafsu semakin merajalela. Peperangan akan melanda bangsa-bangsa. Berbagai malapetaka, perang dan bencana alam terus terjadi. Manusia hanya diliputi kebencian dan gila kuasa.  Bumi yang kita diami akan semakin tidak bersahabat dengan manusia. Kasih persaudaraan semakin suam. Manusia dalam keserakahannya masih terus menguras, mengeksploitasi, dan menghancurkan alam yang seharusnya dikelola dengan baik. Iman Kristen semakin ditantang di tengah arus modernisasi dan globalisasi.

 

Yesus mengatakan bahwa semuanya ini akan terjadi sebagai permulaan penderitaan yang menimpa semua orang termasuk orang beriman. Namun barangsiapa yang bertahan sampai pada kesudahannya. Tuhan akan memberi kekuatan. Orang percaya tidak seharusnya menjadi gelisah, kuatir, dan takut mengamati dan mengalami segala kejadian di atas, sebaliknya harus tetap teguh dan setia dalam iman kepada Yesus. Bagaimanapun keadaan dunia, Injil akan tetap diberitakan. Semakin dihambat, Injil akan semakin merambat. Karena itu setiap orang percaya harus tetap berdiri kokoh dalam keyakinan Injil Yesus Kristus agar tidak mudah diombang – ambingkan dengan angin pengajaran di luar Kristus yang menyesatkan dan membinasakan. Marilah menjadi pribadi yang selalu waspad dan berjaga – jaga sampai Kristus datang kembali. Tetaplah setia memberitakan Injil Kerajaan Allah yang membawa sukacita dan damai sejahtera bagi semua orang yang percaya kepada-Nya. Karena Dia sudah menyediakan bagi kita bagian hidup kekal yang penuh sukacita dan damai sejahtera di sorga.

 

Jadilah Gereja yang anggota – anggotanya memiliki kehangatan kasih Kristus ketika kasih dalam dunia sudah menjadi dingin.  Jadilah pribadi – pribadi pengikuti Kristus yang hidup dengan cara yang berbeda dengan kebanyakan orang-orang di dunia. Tetaplah memelihara kasih dan kehidupan yang berkenan kepada Tuhan. Tuhan memberkati kita dengan FirmanNya saat ini. Amin. Selamat Hari Minggu. Tuhan memberkati.

Bagikan Artikel ini

Berlangganan update artikel terbaru via email: